Diupload Oleh: Administrator
Sumber: Infokombrand IAI Samarinda
20 Januari 2025 , 08:08 malam
Samarinda, 20 Januari 2025 –
Kegiatan Uji Kompetensi Mahasiswa Program Profesi Apoteker Indonesia (UKMPPI)
berbentuk OSCE (Objective Structured Clinical Examination) telah berhasil
dilaksanakan pada 18-20 Januari 2025 di Pustramed Fakultas Kedokteran Universitas Mulawarman,
Samarinda. Kegiatan ini melibatkan mahasiswa calon apoteker dari Fakultas
Farmasi Universitas Mulawarman yang tengah mempersiapkan diri untuk menghadapi
dunia profesi sebagai apoteker yang kompeten dan berkualitas.
Pelaksanaan ujian ini dipantau
oleh sejumlah penguji yang terdiri dari dosen Fakultas Farmasi Universitas
Mulawarman serta praktisi apoteker yang sebagian besar merupakan pengurus dan
anggota Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) Kota Samarinda. Uji kompetensi ini
bertujuan untuk mengukur sejauh mana kemampuan dan keterampilan mahasiswa dalam
bidang farmasi, baik dalam konteks pelayanan, komunitas, distribusi, hingga
industri.
Ketua Panitia kegiatan, Apoteker Hery
Kurniawan, M.Farm-Klin menyampaikan bahwa kegiatan ini berjalan dengan lancar
selama tiga hari dan terdiri dari lima sesi yang mencakup berbagai aspek
kompetensi apoteker. "Luasnya kompetensi seorang apoteker Indonesia
mengharuskan standar kompetensi yang meliputi keterampilan pelayanan,
komunitas, distribusi, dan industri," ujar Apoteker Hery.
Sementara itu, Apoteker Yulianto, M.P.H
atau yang lebih dikenal dengan Romo
Sukir Satrija Djati, yang bertindak sebagai penyelia pusat, bersama Dekan
Fakultas Farmasi Apoteker Dr.Hadi Kuncoro, M.Farm turut mengawasi jalannya ujian ini.
Mereka mengungkapkan bahwa OSCE adalah metode ujian yang paling efektif untuk
mengukur keterampilan praktis mahasiswa dalam situasi yang realistis dan
terkendali. Setiap peserta diuji melalui serangkaian simulasi yang dirancang
untuk menguji kemampuan dalam menganalisis kasus, memberikan saran farmasi,
serta menangani masalah medis yang mungkin muncul di dunia nyata.
Apoteker Wisnu Cahyo Prabowo, M.Si
, Ketua IAI Kota Samarinda, dalam keikut sertaannya sebagai penguji menjelaskan
bahwa IAI selalu mendukung upaya-upaya untuk mencetak apoteker-apoteker baru
yang tidak hanya memiliki pengetahuan yang luas, tetapi juga keterampilan
praktis yang tinggi. "Kami ingin memastikan bahwa apoteker-apoteker yang
lahir dari Universitas Mulawarman memiliki kompetensi yang baik dan dapat
memberikan kontribusi nyata dalam pelayanan kesehatan masyarakat,"
ujarnya.
Keberhasilan acara ini menjadi
bukti komitmen Universitas Mulawarman dalam mencetak apoteker-apoteker yang
siap bersaing di tingkat nasional maupun internasional. Dengan dukungan penuh
dari IAI Samarinda dan praktisi apoteker, kegiatan ini diharapkan dapat memberikan
kontribusi yang signifikan terhadap peningkatan kualitas pendidikan farmasi di
Indonesia.
Kegiatan Uji Kompetensi Mahasiswa
Program Profesi Apoteker ini diharapkan dapat terus dilaksanakan setiap
tahunnya, sebagai bagian dari upaya bersama untuk menghasilkan
apoteker-apoteker yang profesional, kompeten, dan siap menjalankan tugasnya
dalam memberikan layanan kesehatan yang berkualitas di Indonesia.
Tentang
Universitas Mulawarman
Universitas Mulawarman adalah
salah satu perguruan tinggi terkemuka di Kalimantan yang memiliki Fakultas
Farmasi dengan komitmen untuk mencetak apoteker-apoteker yang handal dan
profesional. Dengan adanya berbagai program profesi dan pelatihan praktis,
universitas ini terus berinovasi dalam mendukung kemajuan dunia farmasi di
Indonesia.
--
